JAKARTA - Meningkatnya kebutuhan modal di kalangan pelaku usaha membuat berbagai program pembiayaan kembali menjadi sorotan sepanjang akhir tahun. Dalam situasi tersebut, Bank Mandiri menghadirkan KUR Mandiri 2025 sebagai pilihan yang menawarkan bunga super ringan dan proses yang tetap terjangkau bagi masyarakat.
Program ini muncul sebagai dukungan nyata untuk memperkuat sektor UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Dengan suku bunga hanya 6 persen per tahun atau sekitar 0,5 persen per bulan, skema ini menjadi salah satu opsi pembiayaan paling kompetitif dibandingkan pinjaman komersial.
Hadirnya KUR Mandiri 2025 tidak hanya membantu pelaku UMKM, tetapi juga membuka ruang bagi mahasiswa yang ingin memulai usaha. Dukungan serupa diberikan kepada calon Pekerja Migran Indonesia yang membutuhkan modal sebelum berangkat bekerja ke luar negeri.
Di bulan Desember 2025, program ini tetap menjadi salah satu instrumen pemerintah dalam mendorong ekonomi kerakyatan. Pemerataan akses pembiayaan usaha produktif menjadi fokus utama agar pelaku usaha kecil dapat berkembang lebih cepat.
Program ini sejalan dengan upaya untuk memperluas kesempatan ekonomi di berbagai daerah Indonesia. Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk memperkuat permodalan masyarakat melalui skema yang lebih ringan dan terjangkau.
Kategori Pembiayaan KUR Mandiri 2025 untuk Berbagai Kebutuhan Usaha
Bank Mandiri menawarkan beberapa jenis KUR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon debitur. Setiap kategori memiliki plafon berbeda sehingga pelaku usaha dapat memilih skema yang paling sesuai dengan kondisi bisnisnya.
Kategori pertama adalah KUR Mikro dengan plafon maksimal Rp50 juta. Skema ini menjadi pilihan ideal bagi usaha kecil yang masih dalam tahap pengembangan dan memerlukan tambahan modal operasional.
Kategori kedua adalah KUR Kecil dengan plafon di atas Rp50 juta hingga Rp500 juta. Program ini ditujukan bagi pelaku UMKM yang ingin memperluas kapasitas usaha secara signifikan.
Kategori berikutnya adalah KUR Penempatan PMI dengan plafon maksimal Rp25 juta. Jenis pembiayaan ini diperuntukkan khusus bagi calon Pekerja Migran Indonesia yang sedang mempersiapkan keberangkatan ke luar negeri.
Bank Mandiri juga menyediakan KUR Khusus dengan plafon hingga Rp500 juta. Program ini berfokus pada sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan yang membutuhkan kebutuhan modal lebih besar.
Dengan suku bunga tetap 0,5 persen per bulan, seluruh kategori KUR Mandiri 2025 menawarkan cicilan yang jauh lebih ringan dibandingkan pinjaman non-KUR. Skema ini membantu pelaku usaha mengelola keuangan dengan lebih stabil.
Program ini dapat diajukan oleh pelaku UMKM yang sudah menjalankan usahanya minimal enam bulan. Selain itu, mahasiswa dengan rencana bisnis serta calon PMI juga dapat memanfaatkan skema pembiayaan ini.
Simulasi Angsuran Lengkap KUR Mandiri 2025 Berbasis Plafon dan Tenor
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, Bank Mandiri menyediakan tabel simulasi cicilan berdasarkan besar pinjaman dan tenor yang dipilih. Tenor yang tersedia mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan sehingga debitur dapat menyesuaikan cicilan dengan kemampuan bayar.
Pinjaman Rp10 juta memiliki tiga pilihan tenor utama yang sering digunakan oleh pelaku usaha kecil. Jika memilih tenor 12 bulan, cicilan per bulan adalah Rp860.664.
Untuk tenor 24 bulan, cicilan menjadi Rp443.206. Sementara pada tenor 36 bulan, cicilan menjadi Rp304.219.
Pinjaman Rp350 juta memiliki cicilan Rp30.123.250 pada tenor 12 bulan. Jika memilih tenor 24 bulan, angsuran menjadi Rp15.512.214.
Pada tenor 36 bulan, cicilan yang harus dibayar adalah Rp10.647.678. Jika memilih tenor 48 bulan, cicilan bulanannya Rp8.219.760.
Tenor terpanjang pada plafon ini adalah 60 bulan dan cicilannya menjadi Rp6.766.481. Tenor panjang memberikan fleksibilitas lebih besar bagi debitur dalam mengatur arus kas usahanya.
Pinjaman Rp500 juta memiliki cicilan Rp43.033.215 pada tenor 12 bulan. Untuk tenor 24 bulan, cicilan per bulannya adalah Rp22.160.305.
Pada tenor 36 bulan, cicilan menjadi Rp15.210.969. Jika mengambil tenor 48 bulan, cicilan per bulannya adalah Rp11.742.515.
Tenor paling panjang selama 60 bulan memiliki cicilan Rp9.666.401. Dengan tenor hingga lima tahun, debitur dapat memilih skema yang paling ringan sesuai kebutuhan modal usahanya.
Skema cicilan ini menunjukkan bagaimana pembiayaan KUR Mandiri tetap menjaga keterjangkauan cicilan meskipun dengan nominal plafon yang besar. Pelaku usaha dapat merencanakan ekspansi atau tambahan modal secara lebih aman.
Syarat Resmi Pengajuan KUR Mandiri 2025 bagi Calon Debitur
Untuk mengajukan KUR Mandiri 2025, calon debitur harus memenuhi beberapa syarat umum yang telah ditetapkan. Syarat pertama adalah Warga Negara Indonesia berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
Debitur juga harus memiliki usaha produktif yang sudah berjalan minimal enam bulan. Syarat ini memastikan pembiayaan diberikan kepada pelaku usaha yang benar-benar memiliki aktivitas usaha yang aktif.
Calon debitur juga tidak boleh sedang menerima kredit produktif dari bank lain. Pengecualian berlaku untuk kredit tertentu seperti KPR, KKB, dan kartu kredit.
Dokumen untuk pengajuan KUR Super Mikro, Mikro, dan KUR Khusus terdiri dari beberapa data penting. Dokumen tersebut meliputi NIB atau SKU, e-KTP, NPWP untuk pinjaman di atas Rp50 juta, fotokopi KK, serta fotokopi surat nikah atau cerai.
Untuk pinjaman di atas Rp100 juta, bukti kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan juga diperlukan. Syarat tambahan ini membantu memastikan keamanan dan keberlangsungan usaha.
Dokumen untuk pengajuan KUR Penempatan PMI memiliki beberapa perbedaan. Calon PMI harus menyiapkan e-KTP atau surat pengganti, perjanjian penempatan kerja, serta perjanjian kerja dengan pengguna jasa.
Selain itu, fotokopi KK dan fotokopi surat nikah atau cerai juga diperlukan. Kelengkapan dokumen ini menentukan kelancaran proses verifikasi.
Cara Mengajukan KUR Mandiri 2025 Secara Resmi di Kantor Cabang
Pengajuan KUR Mandiri 2025 dilakukan melalui kantor cabang Bank Mandiri terdekat. Proses pengajuan dibuat sederhana agar mudah diikuti oleh semua calon debitur.
Langkah pertama adalah mendatangi kantor cabang Mandiri. Setelah itu, calon debitur mengisi formulir pengajuan KUR yang telah disediakan.
Setelah formulir selesai, dokumen persyaratan harus diserahkan kepada petugas. Bank kemudian akan melakukan verifikasi serta survei usaha sebelum keputusan disetujui.
Jika pengajuan diterima, debitur akan diminta menandatangani akad kredit. Dana kemudian akan dicairkan ke rekening Bank Mandiri milik debitur.
Untuk pertanyaan awal, calon debitur dapat menghubungi Mandiri Call 14000. Program KUR Mandiri 2025 berlaku hingga 31 Desember 2025 atau hingga kuota nasional habis.