Minggu, 14 September 2025

Petani Hidroponik Kota Balikpapan Hadirkan Solusi Pangan

Petani Hidroponik Kota Balikpapan Hadirkan Solusi Pangan
Petani Hidroponik Kota Balikpapan Hadirkan Solusi Pangan

JAKARTA - Keterbatasan lahan pertanian di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, menjadi tantangan serius dalam memenuhi kebutuhan sayuran warganya. Namun, di balik tantangan tersebut, terbuka peluang besar bagi pertanian modern yang lebih efisien: hidroponik. Metode pertanian tanpa tanah ini semakin diminati karena mampu menghasilkan panen melimpah tanpa memerlukan lahan luas.

Dalam situasi ketersediaan pangan yang hanya mampu mencukupi 30 persen kebutuhan sayur di kota, para petani hidroponik justru melihat peluang. Salah satunya adalah Noor Mansyah, Ketua Asosiasi Hidroponik Balikpapan sekaligus pengelola Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Cahaya Agrikultur. Lembaga ini menjadi pusat pelatihan hidroponik bagi masyarakat dan petani pemula di Balikpapan.

Menurut Noor, rendahnya pasokan lokal menjadi celah besar untuk dikembangkan. "Sisanya, 70 persen sayuran masih datang dari luar daerah. Ini sebenarnya menjadi peluang usaha," ujarnya dalam sebuah pertemuan yang juga membahas peran Balikpapan sebagai kota penyangga pangan untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Juga

Ketersediaan BBM Shell di Jabodetabek Masih Terbatas

Hidroponik: Solusi Bagi Petani Kota dan Pemula

Noor menekankan bahwa hidroponik adalah sistem yang ramah bagi siapa saja, bahkan mereka yang tidak terbiasa dengan kerja keras mencangkul dan mengolah tanah. Sistem ini dapat dijalankan di pekarangan, balkon, bahkan atap rumah.

Berbekal pengalaman pribadi, Noor membagikan perjalanan awalnya yang dimulai dari alat seadanya seperti botol bekas, styrofoam bekas buah, dan pipa. Ia mengaku sempat menghadapi berbagai tantangan, mulai dari hama, penyakit tanaman, bibit gagal tumbuh, hingga kematian tanaman karena listrik padam. Namun, semua itu menjadi bagian dari proses pembelajaran yang memperkuat tekadnya untuk terus berkembang.

Dengan ketekunan dan inovasi, Noor kini menjadi salah satu pelopor hidroponik yang diperhitungkan, baik di tingkat kota maupun provinsi. Deretan penghargaan telah diraihnya, seperti Juara 1 Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat kota, Juara 3 TTG provinsi, penghargaan Warga Pelopor Bidang Pertanian, hingga menjadi narasumber internasional di Malaysia.

Langkah-Langkah Dasar Menanam Hidroponik

Bagi masyarakat yang ingin mencoba bercocok tanam secara hidroponik, Noor pun membagikan cara sederhana untuk memulai:

Penyemaian benih
Gunakan media rockwool berukuran kecil (2,5 cm kubik). Basahi terlebih dahulu media tersebut dan tempatkan benih di atasnya menggunakan tusuk gigi.

Tahap kecambah
Biarkan benih terkena sinar matahari agar berkecambah secara optimal.

Pemindahan tanaman
Setelah 10–15 hari, benih yang sudah tumbuh bisa dipindahkan ke gully atau alur tanam hidroponik.

Panen
Sayuran hidroponik bisa dipanen dalam waktu 25–35 hari setelah ditanam, tergantung jenisnya.

Proses tanam yang relatif cepat, risiko yang bisa dikendalikan, serta kebutuhan ruang yang minimal menjadikan hidroponik pilihan ideal di lingkungan perkotaan seperti Balikpapan. Sistem ini bahkan cocok dijadikan peluang usaha rumah tangga atau proyek sampingan yang menghasilkan keuntungan.

Masa Depan Hidroponik di Kota Penyangga IKN

Dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terus berkembang, permintaan terhadap pasokan pangan khususnya sayuran dipastikan meningkat tajam. Kota-kota sekitar seperti Balikpapan akan memainkan peran penting dalam rantai suplai ini. Maka dari itu, pertanian hidroponik berpotensi menjadi salah satu solusi utama untuk menjawab kebutuhan tersebut.

Melalui dukungan komunitas, pelatihan yang berkelanjutan, dan partisipasi aktif warga kota, hidroponik tidak hanya menjadi alternatif tetapi justru transformasi bagi model pertanian modern di kawasan urban.

Zahra Kurniawati

Zahra Kurniawati

variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Jadwal Bundesliga 2025 Pekan 3: Leverkusen Frankfurt Live RCTI

Jadwal Bundesliga 2025 Pekan 3: Leverkusen Frankfurt Live RCTI

Eintracht Frankfurt Tancap Gas di Bundesliga 2025, Uzun Optimis

Eintracht Frankfurt Tancap Gas di Bundesliga 2025, Uzun Optimis

Noussair Mazraoui Jadi Rekrutan Paling Berharga Manchester United

Noussair Mazraoui Jadi Rekrutan Paling Berharga Manchester United

Derby Manchester City vs Manchester United, Jadwal dan Live Streaming

Derby Manchester City vs Manchester United, Jadwal dan Live Streaming

Guardiola Nilai Haaland Lebih Unggul Dibanding Striker Baru Liverpool Isak

Guardiola Nilai Haaland Lebih Unggul Dibanding Striker Baru Liverpool Isak