Libur Natal dan Tahun Baru: Yogyakarta dan Surabaya Jadi Destinasi Favorit Penumpang Kereta Api

Libur Natal dan Tahun Baru: Yogyakarta dan Surabaya Jadi Destinasi Favorit Penumpang Kereta Api

Yogyakarta dan Surabaya kembali menegaskan posisinya sebagai destinasi wisata utama selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Berdasarkan data yang dirilis oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI), dua kota ini mencatat jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) tertinggi selama periode libur, berlangsung dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

Lonjakan Reservasi Tiket Kereta Api

Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, menyoroti tingginya antusias masyarakat yang terlihat dari lonjakan pembelian tiket kereta api. Menurutnya, Stasiun Pasar Senen menjadi titik keberangkatan utama menuju beberapa destinasi populer di Jawa Tengah dan Jawa Timur, termasuk Yogyakarta dan Surabaya. "Ada Jogja, kemudian Surabaya, Semarang, dan Purwokerto," ucap Didiek saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.

Data PT KAI menunjukkan bahwa hingga kini tiket KAJJ yang terjual mencapai lebih dari 2.000.000 dari total 3.544.000 kursi yang tersedia di 50 stasiun yang tersebar di Tanah Air. Dengan angka penjualan sebesar itu, sisa tempat duduk yang tersedia untuk periode libur Nataru pun hanya sekitar 1.544.000 kursi.

Pilihan Ekonomi Dominasi Preferensi Penumpang

Meskipun ada sejumlah kelas kursi yang ditawarkan, mayoritas penumpang tampaknya lebih memilih kelas ekonomi dibandingkan kelas eksekutif. Ini menandakan bahwa faktor harga masih menjadi pertimbangan utama bagi masyarakat dalam memilih moda transportasi. "Tarif tiket kereta api itu ada surplus ya, semakin cepat pesan maka akan mendapatkan harga yang paling efisien. Nanti kalau sudah mendekati hari keberangkatan (Nataru), maka yang tersisa tinggal (harga) yang di atas," jelas Didiek terkait fenomena ini.

Peningkatan Jumlah Penumpang

Sejak dibukanya masa liburan pada Kamis, 19 Desember 2024, jumlah penumpang yang telah melakukan perjalanan mencapai hampir 1.000.000 orang. Setiap harinya, stasiun kereta api disesaki oleh sekitar 200.000 penumpang, mencerminkan tren kenaikan ijab goleknya masyarakat Indonesia terhadap kereta api sebagai moda transportasi pilihan saat liburan.

Didiek juga mengimbau masyarakat agar memesan tiket lebih awal untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Ini merupakan langkah strategis untuk menjamin ketersediaan kursi dan menghindari lonjakan harga seiring dengan mendekatnya hari besar, Natal dan Tahun Baru.

Yogyakarta dan Surabaya: Magnet Wisata Memikat

Tidak bisa dipungkiri, Yogyakarta dengan warisan budayanya yang kaya dan Surabaya sebagai kota metropolitan dengan beragam destinasi penghidupan menarik menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan selama masa liburan. Hal ini juga didukung oleh ketersediaan infrastuktur yang memadai dan pelayanan kereta api yang konsisten dalam menjamin kenyamanan penumpang.

Peran PT KAI dalam Mendukung Pariwisata Domestik

Dengan meningkatnya permintaan perjalanan kereta api, PT KAI terus berupaya memperbaiki layanan dan kapasitas mereka. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pariwisata domestik serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan untuk penumpang.

Sejauh ini, PT KAI telah menunjukkan peran yang signifikan dalam memfasilitasi kebutuhan transportasi masyarakat selama masa liburan. Didiek menambahkan, “Kami melakukan berbagai persiapan dan koordinasi agar perjalanan kereta api tetap lancar dan aman.”

Masa libur Natal dan Tahun Baru tahun ini kembali memperlihatkan kecenderungan wisatawan lokal yang tertarik menjelajahi keunikan dan keindahan kota Yogyakarta dan Surabaya. Dengan dukungan transportasi yang memadai, diharapkan jumlah kunjungan wisata domestik akan terus meningkat, memberikan dampak positif bagi perekonomian dan industri pariwisata tanah air. Bagi Anda yang berencana berwisata dengan kereta api, segera dapatkan tiket untuk menikmati perjalanan yang aman dan nyaman bersama PT KAI.