Perhatian Khusus Pada Penataan Kabel Listrik dan Internet di Banyumas Demi Estetika dan Keselamatan Kota
- Selasa, 25 Februari 2025

JAKARTA - Banyumas, sebuah kabupaten yang terus berkembang di Jawa Tengah, kini menjadi sorotan publik terkait penataan jaringan kabel listrik dan internet. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memastikan keselamatan masyarakat sekaligus menjaga keindahan estetika kota, yang merupakan faktor penting dalam pengembangan urban. Penataan ini juga menandakan komitmen pihak terkait, termasuk PLN, dalam meningkatkan infrastruktur publik.
Komitmen PLN dalam Penataan Jaringan
Manajer PLN UP3 Purwokerto, Firman Raharja, menyatakan bahwa sebagai penyedia utama distribusi tenaga listrik di wilayah Purwokerto dan sekitarnya, PLN terus berkomitmen untuk menjalankan operasional sesuai dengan standar yang ditetapkan. "Kami selalu berpedoman pada standar dan prosedur yang berlaku, termasuk Undang-Undang Nomor 30 tentang Ketenagalistrikan serta peraturan turunannya," kata Firman.
Firman menegaskan bahwa PLN memfokuskan usahanya tidak hanya pada aspek keamanan dan efisiensi distribusi listrik tetapi juga pada penataan infrastruktur agar lebih estetis, seiring dengan pergeseran Purwokerto menuju konsep smart city.
Koordinasi dengan Penyedia Layanan Internet
Dalam upaya menciptakan jaringan yang lebih rapi dan tertata, PLN juga menjalin koordinasi erat dengan penyedia layanan internet dan telekomunikasi. Firman menjelaskan, seluruh perusahaan telematika diwajibkan untuk memiliki izin resmi dari pemerintah daerah. Hal ini penting agar infrastruktur yang dibangun tidak mengganggu distribusi listrik yang telah ada. "Jika penyedia telematika menggunakan tiang PLN, syarat utamanya adalah tidak boleh mengganggu distribusi listrik," tambah Firman tegas.
Tantangan Penataan Jaringan Lama
Baca Juga
Meski langkah penataan sudah dilakukan, Firman mengakui bahwa tantangan terbesar adalah mengatasi jaringan-jaringan kabel lama yang masih banyak tersebar di sejumlah titik di Banyumas. Tantangan ini mencakup penyesuaian infrastruktur lama dengan standar baru yang diterapkan dalam konsep smart city.
Penggunaan kabel bawah tanah menjadi salah satu solusi yang diusulkan, meski implementasinya memerlukan perencanaan komprehensif dan kebijakan pendukung dari pemerintah daerah. "Kami siap mengikuti kebijakan pemerintah daerah jika ada perencanaan terkait dengan tata kota, termasuk rencana penataan kabel bawah tanah jika program tersebut diterapkan," jelasnya.
Harapan dan Masa Depan Penataan Kabel di Banyumas
Firman berharap ke depan ada perencanaan tata kota yang lebih komprehensif di Banyumas, dengan mempertimbangkan solusi jangka panjang seperti pembangunan kanal bawah tanah untuk berbagai jaringan kabel publik. Keberadaan kanal ini tidak hanya akan meningkatkan estetika kota tetapi juga mengurangi risiko kecelakaan akibat kabel-kabel yang menjuntai. "Jika tata kota mengakomodasi kanal bawah tanah untuk semua kabel publik, tentu akan meningkatkan estetika kota dan mengurangi risiko kecelakaan,” ucap Firman penuh harap.
Sinergi dan Kolaborasi Multi-Pihak
Untuk mewujudkan visi ini, Firman menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, PLN, dan penyedia layanan telekomunikasi. Dengan kerjasama yang baik, Banyumas diharapkan dapat menjadi wilayah yang lebih aman, rapi, dan nyaman bagi masyarakat. Kolaborasi ini juga menjadi langkah strategis dalam mendukung penerapan smart city yang lebih efisien dan efektif.
Banyumas, dengan sumber daya alam dan budayanya yang kaya, memiliki potensi besar untuk menjadi contoh penataan infrastruktur kota yang harmonis. Dengan implementasi yang tepat dan dukungan dari semua pihak terkait, bukan hal mustahil bagi Banyumas untuk bersaing dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia dalam hal kualitas lingkungan urban.
Memajukan Estetika Kota Demi Kesejahteraan Warga
Penataan kabel listrik dan internet yang saat ini digiatkan di Banyumas bukan hanya tentang estetika semata. Ini adalah usaha nyata untuk meningkatkan keselamatan dan kualitas hidup warga. Langkah ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial dari berbagai pihak yang berkepentingan agar pengembangan infrastruktur tidak hanya mengejar kepentingan ekonomi semata tetapi juga menyentuh kebutuhan mendasar warga akan lingkungan yang aman dan nyaman.
“Dengan penataan yang lebih baik dan kolaborasi yang erat antara pemerintah, PLN, dan penyedia layanan telekomunikasi, diharapkan Banyumas dapat menjadi wilayah yang lebih aman, rapi, dan nyaman bagi masyarakat.” Demikian harapan Firman Raharja. Selanjutnya, masyarakat Banyumas menyambut baik inisiatif ini dengan harapan bahwa langkah-langkah konkret akan segera diambil untuk merealisasikan visi kota yang lebih tertata dan estetik. Ini adalah investasi jangka panjang yang akan membawa manfaat besar, tidak hanya untuk warga sekarang tetapi juga generasi mendatang.

Zahra Kurniawati
variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Premier League : Strategi Lemparan ke Dalam Brentford Bikin Chelsea Kehilangan Poin
- Minggu, 14 September 2025
Arsenal Dominan Atasi Nottingham Forest, Puncaki Klasemen Premier League
- Minggu, 14 September 2025
Terpopuler
1.
OPPO Pad 5 Tawarkan Layar 3K dan Dimensity 9400+
- 14 September 2025
2.
Xiaomi 15T Pro Hadir dengan Kamera Periscope 5x
- 14 September 2025
3.
Harga HP Xiaomi September 2025 Terbaru, Redmi 15R Rilis
- 14 September 2025
4.
Nokia Luncurkan Mission-Safe Phone, Smartphone Taktis Militer
- 14 September 2025
5.
Review Nokia 7.1 Bekas RAM 4GB: Desain Premium, Harga Masih Realistis
- 14 September 2025