JAKARTA - Di tengah upaya pemerintah mendorong perlindungan sosial bagi masyarakat kurang mampu, Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kembali disalurkan untuk tahap ketiga tahun 2025. Bantuan ini menjadi harapan besar bagi jutaan keluarga penerima manfaat (KPM) untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka selama masa sulit.
Penyaluran bansos tahap ketiga ini dilakukan secara bertahap dari Juli hingga September 2025, dengan total anggaran mencapai Rp11,93 triliun yang menyasar sekitar 18,3 juta KPM. Agar masyarakat penerima tidak melewatkan haknya, penting untuk mengetahui cara cek status bansos melalui platform resmi pemerintah.
Rincian Bantuan PKH dan BPNT serta Cara Cek Penerima
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan tunai bersyarat yang ditujukan bagi keluarga miskin dengan kategori tertentu. Besaran dana PKH 2025 disesuaikan dengan jenis bantuan dan kategori penerima, meliputi:
Ibu hamil: Rp3.000.000 per tahun (Rp750.000 per tahap)
Anak usia dini (0–6 tahun): Rp3.000.000 per tahun (Rp750.000 per tahap)
Siswa SD: Rp900.000 per tahun (Rp225.000 per tahap)
Siswa SMP: Rp1.500.000 per tahun (Rp375.000 per tahap)
Siswa SMA: Rp2.000.000 per tahun (Rp500.000 per tahap)
Penyandang disabilitas berat: Rp2.400.000 per tahun (Rp600.000 per tahap)
Lansia (60 tahun ke atas): Rp2.400.000 per tahun (Rp600.000 per tahap)
Data penerima PKH diambil dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), yang sebelumnya dikenal sebagai DTKS.
Sementara itu, BPNT diberikan dalam bentuk bantuan pangan dengan nilai Rp200.000 per bulan. Penyaluran BPNT dilakukan sekaligus selama tiga bulan, yaitu Rp600.000 per tahap.
Cara Praktis Cek Status Penerima Bansos
Agar warga dapat memantau status dan jadwal pencairan bansos, pemerintah menyediakan dua cara mudah untuk cek nama penerima:
Melalui Website Resmi Kemensos
Kunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id
Pilih wilayah sesuai KTP (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan)
Masukkan nama lengkap penerima
Isikan kode CAPTCHA dan klik “Cari Data”
Sistem akan menampilkan status penerima, jenis bantuan, dan jadwal pencairan
Melalui Aplikasi “Cek Bansos”
Unduh aplikasi dari Play Store atau App Store
Masuk ke menu Cek Bansos
Isi data sesuai KTP dan verifikasi yang diminta
Klik Cari Data untuk melihat status dan jadwal bantuan
Alasan Status Pengajuan Masih Diproses dan Tips Penting
Beberapa masyarakat mungkin menemukan status pengajuan bansos masih “diproses” meskipun sudah mendaftar sejak lama. Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan, antara lain:
Proses verifikasi dan validasi data oleh Dinas Sosial setempat masih berlangsung
Waktu tunggu proses bisa mencapai lebih dari satu bulan
Hasil survei petugas terkait data penerima belum diumumkan secara resmi
Masyarakat dianjurkan untuk bersabar dan secara rutin melakukan pengecekan melalui website atau aplikasi resmi agar tidak melewatkan informasi pencairan bansos terbaru.
Bansos sebagai Upaya Pemerintah Memperkuat Perlindungan Sosial
Penyaluran bantuan sosial PKH dan BPNT merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam menyediakan jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang menghadapi keterbatasan ekonomi. Program ini membantu memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, pendidikan, dan kesehatan sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup KPM.
Dengan mengetahui besaran bantuan, cara cek status, dan proses penyaluran, diharapkan keluarga penerima dapat memanfaatkan bansos ini dengan optimal. Pemerintah juga terus mendorong keterbukaan informasi agar proses distribusi bansos berlangsung tepat sasaran dan akuntabel.
Dengan demikian, bagi keluarga yang merasa berhak menerima bantuan sosial, sangat penting untuk melakukan pengecekan secara berkala guna memastikan data mereka sudah terdaftar dan mengetahui jadwal pencairan. Bantuan ini menjadi harapan untuk meringankan beban hidup sekaligus meningkatkan kesejahteraan.