Minggu, 14 September 2025

ESDM Arahkan Sektor Pertambangan Indonesia Menuju Dekarbonisasi

ESDM Arahkan Sektor Pertambangan Indonesia Menuju Dekarbonisasi
ESDM Arahkan Sektor Pertambangan Indonesia Menuju Dekarbonisasi

JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa sektor pertambangan di Indonesia merupakan salah satu kontributor utama emisi karbon di negara ini. Seiring dengan komitmen Indonesia untuk mencapai net-zero emissions (NZE) pada tahun 2060, sektor ini diharapkan melakukan transformasi besar agar dapat mengurangi dampak lingkungan sekaligus mempertahankan daya saing.

Menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Ditjen Minerba), Siti Sumilah Rita Susilawati, beberapa faktor masih menjadi penyebab utama tingginya jejak karbon pada kegiatan pertambangan. Di antaranya adalah pembukaan lahan yang besar, penggunaan energi fosil untuk alat berat, dan kendaraan operasional tambang yang belum ramah lingkungan.

"Kami menyadari bahwa sektor pertambangan, khususnya pada tahapan kegiatan operasional, memang masih memiliki jejak karbon yang signifikan, baik dari aktivitas pembukaan lahan, penggunaan alat berat berbasis bahan bakar fosil, maupun konsumsi energi lainnya," jelas Siti dalam keterangannya pada Selasa (5/8/2025).

Baca Juga

Ketersediaan BBM Shell di Jabodetabek Masih Terbatas

Dengan besarnya tantangan yang dihadapi, Kementerian ESDM terus mendorong sektor pertambangan untuk beradaptasi dengan teknologi ramah lingkungan dan berinovasi dalam rangka mendukung keberlanjutan serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Lima Arahan Strategis ESDM
Untuk memastikan sektor pertambangan dapat lebih ramah lingkungan dan berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon, ESDM memberikan lima arahan strategis yang harus diterapkan oleh sektor ini:

Penerapan Cofiring Batu Bara dengan Biomassa pada PLTU
Salah satu arahan utama dari ESDM adalah penerapan cofiring batu bara dengan biomassa pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Ini merupakan strategi jangka pendek hingga menengah untuk menurunkan emisi karbon dari sektor ketenagalistrikan. Dengan menggunakan campuran biomassa, emisi dari pembakaran batu bara dapat ditekan, memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan polusi udara.

Dukungan pada Pengembangan Teknologi Carbon Capture, Utilization, and Storage (CCUS)
ESDM juga menyoroti pentingnya pengembangan dan implementasi teknologi Carbon Capture, Utilization and Storage (CCUS). Teknologi ini berfungsi untuk menangkap karbon dioksida yang dihasilkan oleh industri, kemudian menyimpannya atau menggunakannya kembali dalam proses industri. Khususnya untuk fasilitas industri dengan emisi tinggi seperti pertambangan dan pengolahan mineral, CCUS dianggap sebagai teknologi yang dapat menjadi game-changer dalam strategi dekarbonisasi sektor ini.

Revegetasi dan Reklamasi Pascatambang
Langkah ketiga yang ditekankan oleh ESDM adalah upaya revegetasi dan reklamasi pascatambang. Selain menjadi kewajiban bagi pemegang izin usaha pertambangan, revegetasi juga memiliki peran penting dalam menyerap karbon serta memulihkan fungsi ekologis yang rusak akibat kegiatan tambang. Aktivitas ini harus diperkuat agar dapat mencapai hasil yang lebih optimal, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas lingkungan sekitar.

Penggunaan Energi Bersih di Sektor Tambang
ESDM juga mendorong sektor pertambangan untuk lebih banyak memanfaatkan energi bersih. Salah satu bentuknya adalah penggunaan biodiesel, seperti B20 atau B30, untuk operasional alat berat di tambang. Selain itu, integrasi panel surya di lokasi tambang untuk kebutuhan energi operasional menjadi langkah penting dalam mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Efisiensi energi dalam seluruh proses tambang juga menjadi perhatian utama.

Percepatan Adopsi Kendaraan dan Alat Berat Listrik
Sebagai bagian dari inisiatif Green and Smart Mining, ESDM juga mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik dan alat berat berbasis listrik dalam operasi pertambangan. Ini adalah langkah penting dalam mengurangi jejak karbon dan meningkatkan efisiensi energi di sektor ini. Dengan adopsi teknologi hijau yang lebih cepat, diharapkan sektor pertambangan dapat bertransformasi menjadi lebih ramah lingkungan.

Kolaborasi Antar-Pemangku Kepentingan
Siti Sumilah Rita Susilawati menegaskan bahwa keberhasilan implementasi strategi dekarbonisasi di sektor pertambangan sangat bergantung pada kerjasama yang erat antara pemerintah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam hal ini, peran investor, penyedia teknologi, dan lembaga riset sangat penting untuk mempercepat proses transisi menuju pertambangan yang lebih ramah lingkungan.

"Kami percaya bahwa sinergi antara berbagai pihak akan mempercepat transisi yang berkelanjutan dan terukur di sektor pertambangan," kata Siti.

Menghadapi Tantangan Dekarbonisasi
Walaupun tantangan yang dihadapi sektor pertambangan untuk mengurangi emisi karbon tidak kecil, arahan-arahan dari Kementerian ESDM memberikan harapan besar. Seiring dengan komitmen Indonesia untuk mencapai net-zero emissions pada 2060, sektor pertambangan diharapkan bisa bertransformasi menjadi lebih ramah lingkungan tanpa mengorbankan daya saing dan kontribusinya terhadap perekonomian nasional.

Zahra Kurniawati

Zahra Kurniawati

variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Daftar Harga HP Realme Terbaru Lengkap Semua Seri Populer

Daftar Harga HP Realme Terbaru Lengkap Semua Seri Populer

Premier League : Strategi Lemparan ke Dalam Brentford Bikin Chelsea Kehilangan Poin

Premier League : Strategi Lemparan ke Dalam Brentford Bikin Chelsea Kehilangan Poin

Arsenal Dominan Atasi Nottingham Forest, Puncaki Klasemen Premier League

Arsenal Dominan Atasi Nottingham Forest, Puncaki Klasemen Premier League

Real Madrid Kalahkan Sociedad, Jaga Rekor Sempurna di LaLiga

Real Madrid Kalahkan Sociedad, Jaga Rekor Sempurna di LaLiga

Barcelona vs Valencia LaLiga, Jadwal Tayang dan Live Streaming

Barcelona vs Valencia LaLiga, Jadwal Tayang dan Live Streaming