BRI Dorong Perekonomian: Bank Emas Diproyeksikan Tambah PDB Hingga Rp245 Triliun
- Jumat, 28 Februari 2025

JAKARTA - Indonesia berada pada ambang pintu perkembangan ekonomi baru dengan diresmikannya Layanan Bank Emas Pegadaian oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di The Gade Tower, Jakarta. Acara peresmian ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah dalam meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) serta menciptakan lapangan kerja baru, yang diharapkan dapat mendorong kemajuan ekonomi nasional.
Presiden Prabowo Subianto dengan tegas menyampaikan dalam pidatonya bahwa keberadaan Bank Emas diharapkan dapat meningkatkan PDB Indonesia secara signifikan. "Kita harapkan bahwa ini akan meningkatkan PDB kita, menambah Rp245 triliun," ujarnya penuh keyakinan. Pernyataan tersebut didasari oleh data produksi emas di Indonesia yang mengalami peningkatan dari 100 ton menjadi 160 ton per tahun. Prabowo menilai ini sebagai momentum yang tepat untuk memperbaiki ekosistem pelayanan untuk memanfaatkan cadangan emas dalam negeri secara optimal.
Direktur Utama BRI, Sunarso, menambahkan bahwa terdapat dua alasan kunci yang membuat layanan bank emas dapat menambah PDB senilai Rp245 triliun. Pertama, dengan adanya bank emas, masyarakat yang selama ini menyimpan sekitar 1.800 ton emas secara pribadi sekarang diundang untuk memanfaatkan layanan ini. Langkah ini bertujuan agar emas tersebut masuk ke dalam sistem keuangan formal sehingga dapat dimonetisasi dan digunakan sebagai bagian dari likuiditas pembangunan. "Maka, kemudian laju pertumbuhan ekonomi, laju pembangunan ekonomi bisa dipacu dengan adanya tambahan likuiditas pembangunan yang berasal dari monetisasi emas," ujar Sunarso dalam konferensi persnya.
Selain itu, Sunarso menjelaskan bahwa melalui bank emas, Indonesia dapat memanfaatkan cadangan emas untuk diproduksi menjadi produk turunan yang akan memberikan nilai tambah di dalam negeri. Dengan cara ini, Indonesia tidak perlu lagi bergantung pada impor bahan baku emas secara besar-besaran karena sudah dapat dipenuhi melalui cadangan yang disimpan dalam bank emas. "Itu yang diperkirakan akan mampu menyerap tambahan 1,8 juta tenaga kerja baru, kemudian akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sisi nominal sekitar Rp245 triliun menyumbang kepada PDB," kata Sunarso menambahkan.
Bukan hanya menambah nilai ekonomi, tetapi keberadaan bank emas juga dijadikan sarana untuk memfasilitasi transaksi dalam ekosistem ekonomi emas, baik secara langsung maupun melalui anak usaha BRI, yaitu Pegadaian. Sebagai induk holding ultra mikro, BRI memegang peran penting dalam operasional bank emas dan menyediakan sarana transaksi yang mudah diakses melalui aplikasi BRImo. "Lewat BRI langsung enggak? Ada yang lewat BRI langsung karena kan kita fasilitasi dengan BRImo transaksinya. Tapi kemudian kan lewat Pegadaian. Di Pegadaian nanti yang akan punya potensi pertumbuhan, dan itu nanti akan support pertumbuhannya BRI," jelas Sunarso.
Sejak peluncuran Fitur Investasi Emas yang terintegrasi dalam superapps BRImo pada Februari 2024, BRI telah mencatatkan prestasi dengan volume transaksi yang mencapai Rp279,8 miliar hingga Desember 2024. Dengan nominal investasi yang terjangkau, mulai dari Rp10.000, investasi emas kini lebih dekat dengan masyarakat luas. Hal ini merupakan wujud nyata BRI dalam mendukung inklusi keuangan sekaligus menjadi motor penggerak ekonomi nasional melalui pemanfaatan teknologi digital.
Kehadiran Bank Emas yang dikelola dengan baik diprediksi dapat membawa dampak positif yang luas, tidak hanya dari segi peningkatan PDB tetapi juga dari penciptaan lapangan kerja dan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan demikian, BRI bersama pemerintah menunjukkan komitmennya untuk memupuk kesempatan baru bagi masyarakat dalam rangka menuju kemandirian ekonomi nasional yang lebih kuat dan resilient.

Zahra Kurniawati
variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Premier League : Strategi Lemparan ke Dalam Brentford Bikin Chelsea Kehilangan Poin
- Minggu, 14 September 2025
Arsenal Dominan Atasi Nottingham Forest, Puncaki Klasemen Premier League
- Minggu, 14 September 2025
Terpopuler
1.
OPPO Pad 5 Tawarkan Layar 3K dan Dimensity 9400+
- 14 September 2025
2.
Xiaomi 15T Pro Hadir dengan Kamera Periscope 5x
- 14 September 2025
3.
Harga HP Xiaomi September 2025 Terbaru, Redmi 15R Rilis
- 14 September 2025
4.
Nokia Luncurkan Mission-Safe Phone, Smartphone Taktis Militer
- 14 September 2025
5.
Review Nokia 7.1 Bekas RAM 4GB: Desain Premium, Harga Masih Realistis
- 14 September 2025